Lompat ke isi utama

Berita

Dialog dengan Bawaslu Kota Depok, DPC PPP Kota Depok Soroti Bimtek Saksi Parpol

Bawaslu Kota Depok bersilaturahmi dengan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Depok pada Kamis 16 Februari 2022. Rombongan Bawaslu Kota Depok yang dipimpin oleh Luli Barlini diterima langsung oleh jajaran DPC PPP Kota Depok, Mazhab HM (Ketua), Ma’mun Pratama (Sekretaris), Sri Haryani (Bendahara) dan jajaran pengurus harian DPC PPP Kota Depok.

Ketua Bawaslu Kota Depok mengatakan, untuk menyukseskan Pemilu dan Pemilihan Serentak, Bawaslu Kota Depok memiliki program yang disebut Bawaslu Menyapa. Bawaslu bertemu dengan partai politik untuk menjelaskan tahapan pengawasan Pemilu dan Pemilihan Serentak, terutama menyangkut aturan yang berlaku di Pemilu. "Tahun ini, Bawaslu juga akan melakukan perekrutan pengawas adhoc pada September 2022”, ujarnya.

Sementara Dede Selamet Permana, Anggota Bawaslu Kota Depok menyampaikan kesempatan ini merupakan proses perkenalan antar lembaga Bawaslu dengan partai politik. Selain itu Dede juga menuturkan penting bagi Bawaslu Kota Depok menerima laporan dari partai politik terkait kinerja pengawas adhoc di lapangan.

"Upaya jemput bola ini dilakukan guna menyamakan pemahaman antara Bawaslu, Parpol serta memaksimalkan upaya pencegahan pelanggaran oleh Bawaslu Kota Depok menjelang mulainya tahapan Pemilu dan Pemilihan Setentak. Upaya pencegahan tersebut dilakukan dengan memetakan permasalahan yang kemungkinan muncul untuk mencegah potensi pelanggaran itu terjadi," pungkas Dede.

Di tempat yang sama, Anggota Bawaslu Kota Depok Willi Sumarlin menjelaskan bahwa hal-hal yang berkaitan dengan aturan, akan ada aturan yang kemungkinan menyesuaikan kondisi hari ini. Kami juga mengingatkan agar berhati-hati dalam penggunaan media sosial agar tidak ada pihak yang dirugikan. Kita perlu mengkonsep sosmed, membuat tim dan melakukan pengecekan secara berkala. 

Di akhir pertemuan, Wakil Sekretaris DPC PPP Kota Depok menyampaikan harapannya agar Bawaslu Kota Depok berkenan memberikan bimbingan teknis kepada saksi partai politik yang nanti akan diutus. Dirinya mengungkapkan bahwa jajaran partainya telah melihat pengalaman Pilpres 2019 yang kurang memaksimalkan fasilitas yang sudah disediakan oleh Bawaslu. Sehingga nantinya saksi yang diutus mendapat pembekalan yang berkaitan dengan tugas dan fungsi pada saat Pemungutan dan Penghitungan Suara.

Tag
Berita
Divisi Hukum Data Dan Informasi
Divisi Organisasi dan SDM
Divisi Pengawasan
Divisi Penindakan
Divisi Sengketa