Bawaslu Depok Intensifkan Pengawasan PDPB Melalui Uji Petik di Ponpes Assa’adah
|
Depok — Dalam rangka memperkuat pengawasan Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB), Bawaslu Kota Depok melaksanakan uji petik data pemilih di Pondok Pesantren Assa’adah pada Senin (24/11/2025). Kegiatan ini dilakukan berdasarkan Surat Tugas yang menginstruksikan pengawasan langsung terhadap akurasi data pemilih, khususnya di lembaga pendidikan keagamaan yang memiliki potensi pemilih pemula dalam jumlah cukup besar.
Uji petik ini bertujuan memastikan ketepatan dan keakuratan data santri yang berpotensi menjadi pemilih pada Pemilu mendatang. Fokus pengawasan meliputi verifikasi dan validasi data santri yang diterima dari Bawaslu Provinsi Jawa Barat, pengecekan kecocokan data santri yang sudah maupun belum masuk dalam Daftar Pemilih Kota Depok, serta identifikasi santri yang telah berusia 17 tahun atau akan genap 17 tahun sebelum hari pemungutan suara.
Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu Kota Depok, Andriansyah, menjelaskan bahwa uji petik ini merupakan langkah penting untuk memastikan akurasi data pemilih yang dikirim oleh Bawaslu Provinsi Jawa Barat. Dukungan dari pihak pondok pesantren diharapkan dapat memastikan bahwa data yang dihimpun benar-benar mutakhir.
Kepala Madrasah Aliyah Wahid Hasyim PP Assa’adah, H. Triyono, S.Sy., M.Pd., menyambut baik kedatangan Bawaslu. Ia membenarkan bahwa data yang diterima tim memang merupakan data lama yang belum diperbarui, dan pihak pondok berkomitmen memberikan data yang valid dan terbaru guna mendukung penyempurnaan PDPB di Kota Depok.
Dari hasil uji petik, Bawaslu Kota Depok menemukan bahwa dari 26 data santri yang diuji, terdapat 1 santri yang sudah lulus. Selain itu, terdapat 4 santri yang telah pindah dari pondok. Pengurus ponpos juga menambahkan 1 nama santri baru yang belum tercantum pada data awal.
Pelaksanaan uji petik ini menjadi bagian dari upaya Bawaslu menjaga hak pilih seluruh warga, termasuk pemilih pemula di lingkungan pesantren. Dukungan pihak pondok untuk menyediakan data terbaru menjadi langkah penting dalam memastikan data pemilih yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.
Bawaslu Kota Depok berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pengawasan pemutakhiran data pemilih melalui kerja sama dengan lembaga pendidikan, pesantren, serta masyarakat. Upaya ini merupakan bagian dari menjaga hak politik warga serta mendukung penyelenggaraan Pemilu yang kredibel dan berintegritas.
Penulis : Ririn Dienatul K.
Foto : M. Yudha Aldino
Editor : Azis Nur Fadilla