Perkuat Integritas Lembaga, Perwakilan Bawaslu Kota Depok Ikuti E-Learning Akademi Anti Korupsi

Sebanyak lima orang staf pelaksana teknis Bawaslu Kota Depok mengikuti e-learning akademi anti korupsi yang diselenggarakan Bawaslu Provinsi Jawa Barat bekerjasama dengan ICW (Indonesia Corruption Watch) di Kantor Bawaslu Kota Depok, Jumat (12/8/22) secara daring.

Abdullah memaparkan bahwa Program Akademi Antikorupsi sebagai upaya Bawaslu Jawa Barat untuk memperkuat kelembagaan yang berintegritas dengan spirit antikorupsi yang semakin kuat tumbuh di lingkungan Bawaslu Jabar.

Selain itu beliau berpesan agar seluruh peserta dapat mengikuti seluruh proses pembelajaran sampai akhir. Sehingga komitmen pada spirit integritas dapat terwujud untuk bawaslu yang lebih baik.

Eliazar Barus berharap agar kegiatan ini membawa perubahan diri, lingkungan, lembaga dan bangsa. Menjadikan diri lebih bertumbuh berkembang dan berbuah.

Hadir dalam pembukaan e-learning tersebut Koordinator ICW Adnan Topan Husodo serta Anggota ICW, Yulia yang menyampaikan materi dan overvisw pelaksanaan e-learning akademi anti korupsi yang rencananya akan dilaksanakan pada 15 s.d 27 Agustus 2022.

Koordinator ICW Adnan Topan Husodo mengatakan Akademi Antikorupsi ini merupakan salah satu upaya pihaknya membangun konsep pendidikan pencegahan dan pemberantasan korupsi.

"Akademi Antikorupsi ini merupakan satu upaya dari ICW untuk membangun suatu konsep pendidikan antikorupsi yang bisa diakses semua orang. Tidak perlu face to face," kata Adnan dalam sambutannya.

Akademi Antikorupsi, kata Adnan merupakan salah satu upaya untuk menanamkan pendidikan antikorupsi di lingkungan Bawaslu Provinsi Jawa Barat.

"Etika dan kejujuran yang harus ditanamkan sejak dini, ini memerlukan perbaikan di lingkungan keluarga, sekolah, lingkungan kerja dan lebih luas lagi di masyarakat. Namun dalam bekerja, ada hal yang harus dijadikan acuan yakni integritas, intelegensia dan semangat kerja. Integritas ada diurutan paling pertama," tuturnya.

Harapannya, e-learning Akademi Anti Korupsi ini dapat dimanfaatkan oleh jajaran sekretariat di lingkungan Bawaslu Kota Depok sebagai instrumen untuk pembelajaran dan pendidikan anti korupsi. Sekaligus juga bersama-sama melawan korupsi dilingkungan kerja sehingga dapat menghasilkan pengawasan Pemilu yang berintegritas.